PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, Bestprofit – Bursa saham Asia Pasifik melemah pada perdagangan saham Rabu, (15/2/2023) setelah rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) lebih besar dari yang diharapkan.
Dikutip dari CNBC, Rabu (15/2/2023), di Hong Kong, indeks Hang Seng turun 1,23 persen dan indeks Hang Seng teknologi melemah 1 persen. Di bursa saham China, indeks Shenzhen merosot dan indeks Shanghai turun 0,14 persen. Di Australia, indeks ASX 200 tergelincir 1 persen seiring sektor saham keuangan tertekan setelah Gubernur Bank Sentral Australia Philip Lowe menyatakan inflasi tetap tinggi.
Indeks Nikkei dan Topix tertekan. Indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,8 persen. Indeks Kosdaq tergelincir 0,3 persen seiring investor mencerna tingkat pengangguran nasional. PT Bestprofit
Di sisi lain, indeks harga konsumen Amerika Serikat menguat 0,5 persen pada Januari sehingga secara tahunan tumbuh 6,4 persen. Inflasi tersebut lebih tinggi dari prediksi ekonom yang disurvei Dow Jones sebesar 0,4 persen dan 6,2 persen.
Di wall street, indeks acuan utama bervariasi. Indeks Dow Jones dan S&P 500 merosot. Indeks Nasdaq menguat yang didorong saham Tesla dan Nvidia. Indeks dolar AS berada di posisi 103,19.
Penutupan Bursa Saham Asia pada 14 Februari 2023
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau pada perdagangan saham Selasa, 14 Februari 2023. Penguatan IHSG tersebut juga ditopang aksi beli saham oleh investor asing.
Mengutip data RTI, IHSG melonjak 0,60 persen ke posisi 6.941,85. Indeks LQ45 melambung 0,74 persen ke posisi 960,31. Mayoritas indeks acuan menghijau. Pada perdagangan Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.941,85 dan terendah 6.909,88. Sebanyak 268 saham menguat sehingga angkat IHSG. 210 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 1.136.312 kali dengan volume perdagangan 19 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.154.
Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 266,5 miliar pada momen Hari Valentine 2023. Dengan demikian, aksi beli saham oleh investor asing mencapai Rp 1,09 triliun pada 2023.
Mayoritas indeks sektor saham (IDX-IC) menghijau. Sektor saham kesehatan memimpin penguatan dengan naik 1,85 persen. Sektor saham energi bertambah 1,22 persen, sektor saham basic melonjak 0,34 persen, sektor saham non siklikal 0,49 persen, dan sektor saham keuangan mendaki 0,23 persen.
Selain itu, sektor saham teknologi bertambah 0,32 persen, sektor saham infrastruktur menanjak 0,77 persen dan sektor saham transporasi melambung 1,03 persen.
Sedangkan sektor saham industri dan siklikal masing-masing turun 0,23 persen, serta sektor saham properti melemah 0,21 persen.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja bandung, loker bandung
best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG