PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit – Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Jumat (15/9/2023) menjelang rilis data ekonomi dari China. Rilis data ekonomi China ini dapat membeirkan petunjuk arah perekonomian negara terbesar kedua di dunia ini.
Dikutip dari CNBC, China akan merilis data Agustus untuk harga rumah, tingkat pengangguran dan penjualan ritel serta investasi kota.
Sementara itu, indeks Nikkei 225 Jepang menguat 1,06 persen, sedangkan indeks Topix terus mencapai level tertinggi baru dalam 33 tahun. Indeks Topix menguat 0,98 persen yang didorong kenaikan saham perusahaan induk investasi Softbank melonjak lebih dari 3 persen. Hal ini terjadi setelah anak perusahaan Arm naik hampir 25 persen di Nasdaq.
Di Australia, indeks ASX 200 menguat 1,56 persen, indeks Kospi Korea Selatan bertambah 0,65 persen, sedangkan indeks Kosdaq mendatar. Best Profit Bandung
Di sisi lain, indeks Hang Seng berjangka Hong Kong berada di posisi 18.171. Indeks ini lebih tinggi dari penutupan terakhir di 18.047,92.
Di wall street, tiga indeks acuan menguat di tengah rilis data indeks harga produsen. Indeks harga produsen naik 0,2 persen pada Agustus 2023.
Indeks Dow Jones bertambah 0,96 persen, dan catat kinerja terbaik sejak 7 Agustus 2023. Indeks S&P 500 menguat 0,84 persen, sedangkan indeks Nasdaq melompat 0,81 persen.
Analis CLSA memilih tiga saham global yang diperkirakan akan mendapat manfaat dan potensi menguntungkan dari kecerdasan buatan atau artificial intelligence. “Kami perkirakan pasar AI global dapat mencapai USD 1 triliun pada 2026 dengan AI generatif, pendorong besar produktivitas dan inovasi berikutnya yang hasilkan USD 100 miliar,” tulis analis.
Penutupan Bursa Saham Asia Pasifik pada 14 September 2023
Sebelumnya, bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Kamis, 14 September 2023. Penguatan bursa saham Asia Pasifik terjadi usai Amerika Serikat (AS) rilis data inflasi Agustus lebih tinggi dari yang diharapkan di posisi 3,7 persen. Inflasi Agustus lebih tinggi dari yang diharapkan di kisaran 3,6 persen pada survei Dow Jones.
Dikutip dari CNBC, indeks harga konsumen bertambah 0,6 persen pada Agustus 2023. Hal ini sejalan dengan harapan. Pada Juli, indeks harga konsumen bertambah 3,2 persen YoY dan 0,2 persen MoM.
Sementara itu, inflasi inti di luar makanan dan biaya energi bertambah 4,3 persen sejalan dengan harapan dan lebih rendah dari posisi Juli di kisaran 4,7 persen. Adapun bank sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) lebih fokus perhatikan inflasi inti yang sediakan indikasi lebih baik untuk jangka panjang.
Di Australia, indeks ASX 200 naik 0,46 persen ke posisi 7.186,5. Sementara itu, tingkat pengangguran pada Agustus 2023 stabil di posisi 3,7 persen.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 1,41 persen ke posisi 33.168,1. Untuk kedua kali dalam dua bulan, indeks Nikkei sentuh di atas 33.000. Indeks Topix menanjak 1,13 persen ke posisi 2.405,57 dan sentuh level tertinggi dalam 33 tahun.
Indeks Kospi Korea Selatan menanjak 1,51 persen ke posisi 2.572,89 dan indeks Kosdaq menguat 1,61 persen ke posisi 899,47. Indeks Hang Seng Hong Kong menguat 0,45 persen. Sedangkan bursa saham China berada di zona negatif. Indeks CSI 300 melemah 0,08 persen ke posisi 3.733,5.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja bandung, loker bandung
best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG